Desa Tanjung Agung Gelar Musdes RKPDES 2026, Antisipasi Penurunan Dana Desa

HEADLINE, PESAWARAN87 Dilihat

PESAWARAN (OP – NEWS) – Pemerintah Desa Tanjung Agung, Kecamatan Way Lima, menggelar Musyawarah Desa (Musdes) membahas Rencana Kerja Pemerintahan Desa (RKPDES) Tahun 2026. Acara yang berlangsung di Balai Desa pada Rabu, 15 Oktober 2025, ini dihadiri oleh berbagai unsur pemangku kepentingan desa.

Hadir dalam kesempatan tersebut Camat Way Lima, Iskahfi, didampingi Heri Mahaindra (Kasi PMD Kecamatan), Sarnubi (Badan Permusyawaratan Desa), dan Sobri Hakiki (Kepala Desa Tanjung Agung). Turut hadir perwakilan dari LPM, PKK Desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta seluruh Kasi, Kaur, Ketua RT, dan Tokoh Masyarakat.

Dalam arahannya, Camat Way Lima, Iskahfi, menekankan bahwa penyusunan RKPDES 2026 adalah kegiatan rutin untuk merancang program desa di tahun mendatang. Beliau mengingatkan bahwa tantangan ke depan akan lebih besar daripada tahun sebelumnya.

“Kita harus mengencangkan ikat pinggang, karena menurut informasi yang ada, Dana Desa untuk tahun 2026 diprediksi akan mengalami penurunan, meskipun besaran pastinya belum jelas,” ujar Camat Iskahfi.

Lebih lanjut, Camat menyampaikan arahan penting mengenai pengalokasian dana. Disebutkan bahwa 20% dari dana yang ada harus dialokasikan untuk program ketahanan pangan. Sementara itu, kunci utama pembangunan ekonomi desa akan difokuskan pada Koperasi Merah Putih Desa dengan alokasi 30%.

Menanggapi hal tersebut, Tati, Pendamping Lokal Kecamatan, memberikan penjelasan teknis. Ia menyampaikan bahwa aturan menteri terkait teknis pelaksanaan Dana Desa 2026 memang belum pasti.

“Sementara ini, kita masih mengacu pada aturan tahun 2025. Perlu dipahami dengan baik bahwa Badan Usaha Milik Desa (BumDes) dan Koperasi Desa Merah Putih (KopDes) memiliki aturan dan sumber pendanaan yang berbeda,” jelas Tati.

Dijelaskannya, BumDes dananya bersumber dari Dana Desa. Sementara untuk Koperasi Desa Merah Putih, dananya berasal dari pinjaman bank yang tergabung dalam Himbara (Himpunan Bank Milik Negara), yaitu asosiasi strategis dari empat bank BUMN: Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BTN.

Musdes ini diharapkan dapat menghasilkan rancangan RKPDES 2026 yang realistis, efektif, dan mampu menjawab tantangan desa, khususnya dalam mengoptimalkan anggaran yang ada untuk kesejahteraan masyarakat Desa Tanjung Agung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *